BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Ratusan warga turut memeriahkan Pinguin Mob yang diselenggarakan lintas komunitas dalam rangka Festival Kota Kita.
Peserta yang terdiri atas pelajar, mahasiswa maupun pekerja ikut goyang pinguin dalam rangka sosialisai kegiatan Festival Kota Kita, yang akan dilaksanakan pada tanggal 7 dan 8 Mei 2016 di Ruang Terbuka Hijau, Lambung, Meuraxa, Banda Aceh.
Lianita, peserta Pinguin Mob, mengaku sangat menikmati kegiatan tersebut, terlebih pihak penyelenggara juga menghadirkan penampilan dari mahasiswa Korea yang sedang mengikuti program Student Exchange, berupa permainan alat musik dan tarian tradisional serta modern.
“Seru, soalnya kan bisa gabung sama komunitas-komunitas yang ada di Banda Aceh, apalagi kan ada student exchange dari Korea, jadinya bener-bener rame,” ujarnya.
Penanggungjawab Acara Nanda Satria, mengaku puas melihat antusiasme dari masyarakat, meskipun menurutnya ada beberapa hal yang harus dibenah kembali dengan sesuatu yang lebih menarik lagi.
“Sangat memuaskan, antusiasme masyarakat sangat tinggi hari ini, cuma kekurangannya hari ini lokasi kegiatan masih kurang di ekspos oleh masyarakat. Mungkin itu jadi PR bagi kita, bagaimana kita melakukannya dengan sesuatu yang unik,” jelasnya.
Sedangkan mengenai keikutsertaan para mahasiswa Korea tersebut ia menjelaskan bahwa mereka sangat antusias ketika diajak untuk ikut dalam kegiatan yang banyak melibatkan kawula muda.
“Melakukan sebuah kreasi dengan melibatkan komunitas, banyak pemuda, mereka sangat tertarik dengan hal itu, jadi mereka mau membantu kita untuk melakukan kegiatan ini,” tambahnya.
Lebih dari 70 komunitas ikut bergabung dalam penyelenggaraan Festival Kota. Kegiatan ini sekaligus untuk memeriahkan Hari Ulang Tahun Banda Aceh ke 811, juga betujuan untuk mengenalkan Ruang Taman Hijau Lambung kepada masyarakat luas.
“Pemilihan rumah hutan hijau itu sendiri memang dikhususkan untuk mengekspos tempat itu. Karena takutnya apabila ruang itu tidak dijaga, maka akan dilakukan pembangunan yang menyebabkan ruang terbuka hijau semakin sempit di area kota kita,” tambah Nanda.
Dengan terselenggaranya acara ini nantinya, Nanda juga berharap agar lintas komunitas yang tergabung dalam berbagai Cluster, baik itu Green City, Smart and Creative City, Youth Social, maupun Culture and Heritage tersebut, agar mampu untuk membangun Banda Aceh . []
RISMAYANTI
