JAKARTA — Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Indonesia meluncurkan situs agregasi independen.id pada perayaan ulang tahun ke-22 lembaga itu di Hotel Sari Pan Pacific, Jakarta, Jumat (26/8/2016) malam.
Peluncuran independen.id dimaksudkan untuk mendongkrak mutu jurnalisme di Indonesia. Ketua Umum AJI Indonesia Suwarjono menyebutkan bahwa peluncuran independen.id merupakan upaya AJI untuk menjawab tantangan era media baru.
Selama ini, kata Suwarjono, AJI aktif mendorong terbentuknya media lokal dengan memberikan pelatihan, membangun jaringan periklanan, hingga sindikasi konten.
Seperti dikutip dari Tempo.co, kemajuan teknologi mengubah perilaku pembaca dan sistem produksi dan penyebaran berita. “Kadang pembaca bingung membedakan mana informasi yang bisa dipertanggungjawabkan dan mana berita hoax,” ujar Jono.
Independen.id merupakan media agregasi yang bekerjasama dengan sejumlah media lokal yang dikelola anggota AJI di seluruh Indonesia. Sindikasi ini melibatkan acehkita.com, kabarmedan.com, kabarmakassar.com, mediajakarta.com, kabarpapua.co, batamnews.co.id, riauonline.co.id, purwokertokita.com, balebengong.net, kabarkota.com, beritanusa.com.
Sebelum menjadi media agregasi, Independen merupakan tabloid yang diterbitkan AJI pada 1994, dengan pola distribusi bawah tanah. []
