Friday, April 19, 2024
spot_img

Bantuan untuk Nek Rahsia Disalurkan

BANDA ACEH, acehkita.com. Bantuan yang dikumpulkan untuk Nek Rahsia, warga miskin di Desa Alue Lhoih, Geumpang, Pidie, sudah disalurkan, Kamis (23/4). Selain dalam bentuk makanan dan pakaian, donasi juga disalurkan dalam bentuk pembukaan tabungan bank.

Seperti diberitakan sebelumnya, dana yang berhasil dikumpulkan melalui situs jejaring sosial dan blog untuk Nek Rahsia berjumlah Rp17 juta lebih. Dana itu kemudian disalurkan kepada Nek Rahsia berupa makanan, pakaian, dan biaya pengobatan.

Hingga Jumat (24/4), total bantuan yang sudah disalurkan dalam bentuk makanan, peralatan dapur, pakaian, dan biaya untuk menebus resep berjumlah Rp3.451.500. Uang tunai Rp1.000.000 juga dititipkan kepada Rufdad, yang selama ini menjaga Nyak Rahsia. Selama perawatan di RSU Sigli, Rufdad dan seorang familinya berada di rumah sakit.

Sedangkan Rp500.000 dititipkan sementara kepada dua warga Geumpang, yang kami percayakan untuk mengurus segala sesuatu selama Nek Rahsia dirawat. Jika tidak dipakai, uang itu nantinya akan dikembalikan dan diserahkan kepada Nek Rahsia. Sementara sisanya masih belum disalurkan. Rencananya akan disalurkan semuanya ketika Nek Rahsia diperbolehkan pulang oleh pihak RSUD Sigli.

(Rincian bantuan yang telah disalurkan akan disampaikan setelah semuanya disalurkan dan akan dipublikasikan melalui situs acehkita.com, blog Fauzan Yusuf, dan situs jejaring sosial Facebook dengan akun Suparta/Ucok Parta).

Tak hanya menyerahkan uang tunai, kami juga menyerahkan dana itu dalam bentuk tabungan di PT Pos Indonesia Kecamatan Geumpang, sebesar Rp10 juta. Uang itu hanya bisa dicairkan setiap tanggal 5 setiap bulannya sebesar Rp500.000.

Mendapat Perawatan Medis
Pada Kamis (23/4), enam relawan yang terdiri atas jurnalis acehkita.com, Harian Aceh, dan aktivis sosial, bertandang ke Desa Alue Lhoih, Geumpang, untuk menyerahkan donasi tersebut. Penyerahan bantuan disaksikan warga sekitar dan Kepala Desa Pulo Lhoih M. Jafar.

Setelah menyerahkan bantuan, keesokan harinya para relawan membawa Nyak Rahsia beserta anaknya, Nyak Puleh, ke Puskesmas Geumpang. Dari sana, kedua orang ini dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sigli, 90 kilometer dari Geumpang. Di RSU Sigli ini, Nek Rahsia dan Nyak Puleh diopname di Ruang Inap Kelas I.

Seorang perawat di RSU Sigli menyebutkan bahwa Nek Rahsia terindikasi mengidap radang paru-paru. Akibatnya, Nek Rahsia sering mengalami batuk dan sesak nafas. Saat dibawa dari Geumpang ke Sigli, Nek Rahsia harus dipasangi selang oksigen. Bahkan, Nek Rahsia harus menjalani perawatan intensif selama enam bulan untuk menyembuhkan penyakit yang dideritanya. []

Redaksi
Redaksihttp://www.acehkita.com
ACEHKITA.COM hadir sejak 19 Juli 2003. Kami bisa dihubungi via @acehkita, redaksi[at]acehkita[dot]com

Baca Tulisan Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Stay Connected

0FansLike
21,903FollowersFollow
24,400SubscribersSubscribe
- Advertisement -

TERBARU