Friday, April 26, 2024
spot_img

Belasan Siswa SMP 2 Banda Aceh Keracunan Makanan

BANDA ACEH | ACEHKITA.COM—Belasan siswa Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMP) 2 Banda Aceh, mengalami keracunan makanan setelah makan nasi yang dibagi di sekolah tersebut, Kamis (14/11/2013). Akibatnya, mereka harus diboyong ke Rumah Sakit Umum Zainal Abidin (RSUZA), Banda Aceh untuk mendapatkan pertolongan.

Pantauan acehkita.com, empat siswa yang terdiri dari tiga siswa laki-laki dan satu perempuan masih terbaring lemas di atas ranjang ruang IGD RSUZA. Dua dari empat siswa itu terlihat masih dipasang infus, sementara dua lainnya hanya terbaring lemas. Sedangkan beberapa siswa lainnya sudah meninggalkan rumah sakit.

“Setelah makan nasi, kami mual-mual. Terus langsung dibawa ke sini,” kata salah seorang siswa kelas VII 3 yang mengalami keracunan, Muhammad Mustaqim, saat ditemui di rumah sakit. Mustaqim masih terbaring lemas di atas ranjang rumah sakit.

Menurut Mustaqim, nasi itu memang dibagikan saban hari kepada siswa oleh pihak sekolah. Untuk lauknya, kata Mustaqim, bervariasi setiap harinya. “Lauknya kadang ikan tongkol kadang udang. Tapi baru ini keracunan,” jelas Mustaqim.

Sementara itu, Kepala Sekolah SMP 2 Lampriet, Banda Aceh, Darman, mengatakan, siswa yang mengalami keracunan itu hanya 11 orang. Namun, ia membantah bahwa siswa yang diboyong ke rumah sakit itu mengalami muntah-muntah setelah makan nasi yang dibagikan di sekolah.

“Cuma pusing mereka. Gak ada yang muntah-muntah,” kata Darman.

Menurutnya, nasi itu sudah dibagikan kepada siswa rutin saban hari sejak tiga tahun lalu. “Nasi itu dimakan oleh lebih kurang 700 orang termasuk siswa dan guru. Tapi baru ini keracunan,” jelas Darman.

Nasi itu, kata Darman, disediakan oleh pihak sekolah mengingat jam belajar-mengajar di sekolah tersebut hingga sore. “Yang nyediain nasi ini saya. Untuk lauknya, kadang udang kadang ikan,” ujarnya.

Darman menambahkan, begitu melihat belasan siswanya mulai pusing-pusing, maka ia bersama beberapa guru langsung membawa siswa-siswa tersebut ke rumah sakit. “Tadi langsung kami bawa ke rumah sakit. Agar tidak terjadi apa-apa,” ungkap Darman.[]

Redaksi
Redaksihttp://www.acehkita.com
ACEHKITA.COM hadir sejak 19 Juli 2003. Kami bisa dihubungi via @acehkita, redaksi[at]acehkita[dot]com

Baca Tulisan Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Stay Connected

0FansLike
21,903FollowersFollow
24,500SubscribersSubscribe
- Advertisement -

TERBARU