JAKARTA | ACEHKITA.COM — Mop-mop atau sering dikenal juga dengan Biola Aceh tampil di Taman Ismail Marzuki, Cikini, Jakarta Pusat, Selasa, 26 November 2013. Mop-mop adalah bentuk kesenian teater tradisi murni asal Aceh. Pertunjukan ini sering dimainkan pada zaman dahulu sebagai hiburan rakyat.
Group yang berasal dari Krueng Mane Aceh Utara ini membawakan cerita berjudul “Bue Drop Daruet” yang diibaratkan dengan keserakahan manusia yang kerap terjadi dalam lingkup kecil sebuah keluarga. Cerita ini dikemas dengan nuansa teater rakyat dan dibaluti dalam aroma satir yang memukau.
“Ini adalah upaya kita untuk mengekplorasi kesenian Aceh ke masyarakat luas. Alhamdulillah kita dapat kesempatan untuk menunjukkan kesenian Aceh ini ke panggung nasional. Diharapkan pihak terkait di Aceh tidak tutup mata melihat kesenian yang bisa dikatakan hampir punah ini,” ungkap Tejo, sutradara dan koordinator tim.
Tim yang beangkat adalah Tejo, Nyak Man sebagai koreografer, Mustika di artistik, dengan para pemainnya adalah Syeh Kawi sebagai mertua dan pemain biola, Syeh Gani sebagai dara baro, dan Syeh Mae sebagai linto baro.
Mereka diundang rangka Gelar Cipta Budaya Taman Ismail Marzuki 2013 bersama sepuluh jenis kesenian yang sifatnya khas, unik dan mulai langka dari berbagai daerah terpilih di Indonesia. Mop-mop sebagai teater tradisi Aceh yang selama ini sudah jarang muncul di panggung pertunjukan mendapat kesempatan untuk memperkenalkan kesenian Aceh di panggung nasional. []