KAMI selaku Pengacara Yusrin ayah alm PE, 16 tahun, yang meninggal akibat gantung diri karena di tuduhan pelacur yang di muat di Koran Prohaba dan aceh tribunnews.com Pengadu sangan kecewa terhadap Dewan Pers (DP) yang telah mengabaikan terhadap Pengaduan yang telah kami sampaikan ke DP sejak tanggal 03 Desember 2012 menyangkut pemberitaan di dua media massa yaitu Harian PROHABA dan aceh.tribunnews.com pada edisi tanggal 8 November 2012 yang berujung pada surat keberatan yang disampaikan oleh Yusrin (Keluarga PE).
Terabaikan pengaduan Klien kami tidak terlepas pada kekisruh internal dewan pers berujung terhadap terabaikan pengaduan masyarakat lainnya dalam mencari keadilan. Seharusnya DP bekerja profisional dalam menyelesaikan pengaduan – pengaduan masyarakat dan kisruh yang terjadi jangan sampai menganggu terhadap penindakan dan juga jangan sampai pengaduan yang masuk ke Pengaduan DP di diamkan berbulan – bulan.
Kami mempertanyakan kredibilitas DP telah mendiamkan pengaduan klien kami yang di kirim sejak 03 Desember 2012 – sampai Febuari 2013 tidak ada perkembangannya. Kami memandang, kekisruhan berkepanjangan telah membuat kekecewaan pada Klien kami dan menyebabkan DP telah kehilangan orientasi untuk membuktikan bahwa keadilan, kebenaran dapat ditegakkan. Bahkan memutus tuntutan masyarakat bagi Pers / media dapat patuh dan tunduk pada UU Pers dan KEJ Pers. Sekali lagi kami meminta agar DP untuk segera menindak lanjut Pengaduan yang kami kirimkan.
Langsa; 13 Februari 2013
Hayatullah Khumaini, S.H
