BANDA ACEH | ACEHKITA.COM – Li Yu Tian seorang anak buah kapal (ABK) tanker MT BAI LU ZOU berbendera Hongkong terpaksa dievakuasi ke daratan Aceh, Senin siang, 4 Juni 2018. Menurut laporan, pria berusia 46 tahun itu mengalami gejala gagal ginjal di perairan Selat Benggala – Aceh.
Dia dievakuasi menggunakan kapal KN Sar Kresna 232 oleh tim Badan SAR Nasional (Basarnas) Banda Aceh, bersama petugas karantina, Bea Cukai, imigrasi, KSOP, dan agen pelni.
Kasi Operasi Basarnas Banda Aceh Sunarto mengatakan proses evakuasi yang dilakukan melalui Pelabuhan Ulee Lheue, Banda Aceh, setelah mendapatkan informasi dari kapal tanker yang meminta pertolongan agar mengevakuasi seorang ABK yang sakit.
Kapal tanker itu, kata Sunarto, sedang dalam perjalanan dari Hongkong menuju India. Saat mengevakuasi, pihaknya menjemput ABK yang sakit itu di kawasan Selat Benggala-Aceh, sekira pukul 11:35 WIB dan tiba di Pelabuhan Ulee Lheue sejam kemudian.
“Setelah mendapatkan laporan dari agen sekitar pukul 09:00 WIB, kemudian pukul 10:00 WIB, kami menuju ke lokasi,” kata Sunarto, kepada wartawan di Pelabuhan Ulee Lheue.
Setiba di daratan, tambah Sunarto, Li Yu Tian langsung dirujuk ke Rumah Sakit Harapan Bunda, Banda Aceh, dengan menggunakan mobil ambulan milik Dinas Karantina Kesehatan Pelabuhan.[]
SABARUN
