Tanaman ganja di Aceh. (Foto: Dok. Acehkita.com)

PARA ilmuwan Israel meneliti mengenai ganja. Penelitian itu menyimpulkan bahwa ganja dapat membantu memperlambat pertumbuhan sel kanker. Ganja sudah lama dikenal sebagai obat terapi pada beberapa penyakit. Namun, ganja dipakai terbatas untuk penggunaan medis. Mengacu pada itu, para peneliti di Technion Institute Haifa Israel memutuskan untuk mempertimbangkan apakah tanaman tersebut juga memiliki sifat menetralkan.

Haaretz melaporkan pada Kamis, 9 April 2015–seperti dilansir oleh News.com.au pada 10 April 2015 bahwa temuan awal para peneliti menunjukkan ganja memiliki potensi efektivitas memperlambat pertumbuhan tumor otak dan kanker payudara. Di lain pihak, penyelidikan kanker jenis lainnya masih dilakukan.

Penelitian tersebut telah dimulai setahun yang lalu di bawah arahan Profesor Dedi Meiri dari Fakultas Biologi dan berfokus pada sitoskeleton dan pembelahan sel-sel kanker.

Bacaan awal menunjukkan bahwa ganja mengaktifkan semacam mekanisme yang merusak diri sendiri dalam sel-sel kanker otak. Namun Meiri menjelaskan bahwa itu terlalu dini untuk menarik kesimpulan yang pasti. []

TEMPO.CO

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.