Friday, April 19, 2024
spot_img

Gerakan Earth Hour Aceh Lepas Tukik

BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Gerakan Earth Hour Aceh melakukan aksi pelepasan 71 ekor tukik (anak penyu) jenis Lekang di Pantai Lhoknga Aceh Besar, Rabu 19/2/2014 sore. Lebih dari 50 sukarelawan remaja dari berbagai komunitas di Banda Aceh juga turut menggalang donasi melalui adopsi penyu untuk membantu Jafaruddin Harun dan timnya yang selama 3 tahun belakangan secara mandiri menyelamatkan telur-telur penyu dari peburu dan kemudian menetaskannya.


image

Menurut penanggung jawab Earth Hour Aceh, Chik Rini, para sukarelawan gerakan Earth Hour memberikan dukungan semangat kepada tim Jafaruddin untuk terus berjuang menyelamatkan penyu dari kepunahan. Aksi penggalangan dana dilakukan untuk membantu Jafaruddin dan timnya yang berjumlah 5 orang untuk membangun fasilitas penangkaran penyu yang lebih baik di Lhoknga.

“Semangat Pak Jafar dan kawan-kawannya menjadi contoh bagi anak-anak muda agar mereka peduli pada satwa dan lingkungan hidup. Kami juga mengajak komunitas mulai melakukan kampanye kepada keluarga dan teman-temannya untuk tidak mengkonsumsi telur penyu,” kata Chik Rini.

Jafaruddin mengatakan penting bagi masyarakat Aceh untuk mendukung pelestarian penyu yang mulai langka. “Dukungan yang diberikan banyak pihak membuat kami lebih semangat untuk terus berusaha menyelamatkan penyu dari kepunahan untuk generasi masa depan.”

Pada musim penyu bertelur sejak Oktober 2013 – Januari 2014 Jafar dan timnya berhasil menyelamatkan sekitar 300 lebih telur dari ribuan telur penyu yang ada di pantai Lhoknga. Ada 37 ekor penyu diketahui bertelur di pantai Lhoknga dalam musim kali ini. Dari 300 telur yang berasal dari berbagai sarang, hanya satu sarang yang didapat utuh oleh tim mereka. Selebihnya mereka harus berbagi dengan pemburu bahkan harus ada telur yang dibeli.

Sejak Januari tercatat sudah 3 kali telur menetas yakni sebanyak 41 ekor penyu Lekang, 24 ekor penyu belimbing, dan 71 penyu lekang. “Kami berharap tahun depan lebih banyak tukik lagi yang bisa kita lepas ke laut,”pungkas Chik Rini. []

Redaksi
Redaksihttp://www.acehkita.com
ACEHKITA.COM hadir sejak 19 Juli 2003. Kami bisa dihubungi via @acehkita, redaksi[at]acehkita[dot]com

Baca Tulisan Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Stay Connected

0FansLike
21,903FollowersFollow
24,400SubscribersSubscribe
- Advertisement -

TERBARU