MEULABOH.acehkita.com. Pihak kepolisian Polres Aceh Barat, hingga saat ini belum meminta keterangan calon anggota legislatif dari Partai Aceh Kabupaten Aceh Barat, Hendri Faisal, 30 tahun, korban penembakkan. Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres setempat AKP Dedi Saputra mengatakan, hal itu disebabkan korban masih trauma.
“Masih dalam penyelidikan. Dalam dua hari ke depan kita akan memintai keterangan dari saksi korban,” kata Dedi Saputra, Selasa (17/3). Untuk itu pihaknya telah mengirim surat pada korban. Polisi baru mengumpulkan informasi dari pengurus Partai Aceh.
Menurut Dedi Saputra, penembakan terjadi di Desa Pasi Ulee Ara, Kecamatan Woyla Barat, saat Hendri Faisal baru saja pulang dari menghadiri ceramah maulid. Namun dalam perjalanan, dia dihadang dua orang dengan menggunakan mobil kijang.
Penembakan dilakukan dua kali. Namun hanya satu peluru saja yang mengenai betis kiri Hendri Faisal. Korban sempat dilarikan ke rumah sakit umum Cut Nyak Dhien Meulaboh, Minggu (15/3).“Pelurunya tidak bersarang di betis, tapi tembus,” katanya. Di lokasi kejadian, polisi menemukan dua selongsong amunisi kaliber sembilan milimeter. [Radzie]