Anak Serda Hendrianto menabur bunga ke makam sang ayah saat upacara pemakaman di Desa Kutablang Kota Lhokseumawe, Selasa (24/3/2015). | FOTO: Reza Juanda/ACEHKITA.COM

BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Kepolisian Resort Lhokseumawe mengerahkan 135 personel untuk memburu pelaku penculikan dan pembunuhan dua intel Kodim 0103 Aceh Utara. Dalam operasi itu, polisi dibantu pasukan TNI.

Kepala bidang Humas Polda Aceh AKBP Saladin menyebutkan, polisi memimpin operasi tersebut. Polda Aceh menunjuk Kapolres Lhokseumawe AKBP Cahyo Hutomo memimpin operasi pengejaran kelompok bersenjata di Aceh Utara tersebut.

“Belum ada jejak. Masih kita lakukan pengejaran dan dipimpin oleh polisi,” ujar Saladin, Kamis (26/3/2015).

Menurut Saladin, polisi masih terus mengumpulkn keterangan dan bukti untuk mengungkap motif dan pelaku.

“Anggota sudah kita sebar untuk memburu kelompok bersenjata,” ujar Saladin. “Kita perkirakan (pelaku) masih di sana (sekitar lokasi kejadian).”

Seperti diberitakan, dua intel Kodim diculik sekawanan pria bersenjata di Alumbang, Nisam Antara, pada Senin (23/3/2015) sore, sekembali dari rumah Kepala Mukim Bate Pila, Nisam Antara. Keesokan harinya, dua personel tersebut ditemukan tak bernyawa dengan luka tembak di tubuhnya. Polisi menemukan 15 selongsong peluru AK dan M-16 di sekitar penemuan jenazah tersebut. []

GHAISAN

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.