BANDA ACEH — Berfoto mandiri (selfie) kembali merenggut korban jiwa di Provinsi Aceh. Tujuh orang yang sedang berselfie ria di Pantai Tapak Tuan Tapa, Tapaktuan, Aceh Selatan, digulung ombak, Ahad (15/5/2016) siang.
Enam korban berhasil diselamatkan. Sedangkan seorang lainnya, hingga sore kemarin masih dalam proses pencarian.
Kejadian ini bermula kala tujuh wisatawan asal Seulimuem, Aceh Besar, ini berdarmawisata ke pantai itu. Begitu tiba, mereka langsung berfoto mandiri di bibir pantai, tanpa menghiraukan keselamatan.
Ombak besar datang dan menimpa mereka, sehingga terhempas ke laut. Sejumlah mereka sempat berpegangan di karang yang ada di sana sehingga tidak sempat jauh terseret ombak. Sedangkan beberapa lainnya bisa menyelamatkan diri dengan berenang. Naas bagi Azhari alias Ismail, 32 tahun, ia diseret ombak hingga belum berhasil ditemukan.
Hingga Ahad malam, tim SAR mencari korban.
“Saat sedang foto selfie, tiba-tiba datang ombak besar langsung menyambar mereka terseret ke laut,” kata Kepala Satuan Tugas SAR Aceh Selatan Mayfendri seperti dikutip antara.
Selain Azhari, korban lain bernama Naufa, Mukadar, Khairullah, Saddam, Arif, dan Ari. Enam korban sempat mendapatkan perawatan di RSUD Yulidin Away Tapaktuan.
“Mereka trauma berat,” ujar Mayfendri.
Sebelumnya, acehkita.com memberitakan, dua perempuan tewas digulung ombak ketika berdarmawisata di Pantai Pasie Saka, Desa Jemphek, Kecamatan Sampoiniet, Aceh Jaya, Ahad (17/4/2016). Mereka naas saat tengah berfoto mandiri (selfie). []
ANTARA
