Friday, April 19, 2024
spot_img

Majelis Pendidikan Aceh Ajak Guru Bangkitkan Bakat Siswa

BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Sekretariat Majelis Pendidikan Aceh (MPA) menggelar workshop peningkatan kompetensi guru dalam penilaian, dengan tema peningkatan profesionalisme guru dalam penilaian melalui kelompok kerja guru (KKG). Kegiatan workshop dibuka oleh Ketua Majelis Pendidikan Aceh Profesor Abdi A Wahab di Banda Aceh, Selasa (27/8).

Dalam sambutannya, Prof Abdi mengajak guru Sekolah Dasar (SD) di Aceh dapat membangkitkan bakat-bakat siswa. “Workshop ini penting dilakukan, sebagai bagian untuk meningkatkan kompetensi guru, supaya dapat membangkitkan bakat-bakat siswa di Sekolah Dasar,” ujar Rektor Universitas Syiah Kuala periode 2002-2006.

Guru SD di Aceh harus menigkatkan kompetensinya dan daya saing siswanya. Menurut Prof Abdi, Kelompok Kerja Guru (KKG) menjadi salah satu medianya. Harapannya, supaya guru-guru yang hadir bisa memanfaatkan workshop ini untuk menambah pengetahuannya, terutama menemukan masalah dan solusi bagi Pendidikan Aceh.

Ia menyebut Majelis Pendidikan Aceh sebagai lembaga keistimewaan Aceh, terus berupaya mengambil peran secara masif untuk menjaring berbagai informasi guna membantu pengambil kebijakan di Aceh.

Menurut Abdi, di Aceh banyak orang pintar, alokasi dana pendidikan juga cukup tersedia. Tapi kualitas pendidikan Aceh selalu muncul masalah dalam perangkingan nasional. Makanya, MPA perlu menjaring informasi-informasi mengenai masalah-masalah dan menemukan solusi untuk kemajuan pendidikan Aceh, supaya Gubernur Aceh dapat mengambil kebijakan yang terbaik untuk mencapai pendidikan Aceh yang hebat.

Lebih lanjut, ia menambahkan Pemerintah Aceh memiliki program Aceh Carong, supaya anak-anak Aceh cerdas (carong) yang mampu bersaing dan mengukir prestasi di tingkat nasional dan regional dapat dicapai melalui pendidikan yang berkualitas. Begitu juga dengan program Aceh Meuadab, supaya mengembalikan khittah Aceh sebagai Serambi Makkah melalui implementasi nilai-nilai keislaman dalam kehidupan sekolah.

Hadir sebagai pemateri dalam workshop berlangsung satu hari ini adalah Sofyan A Gani dari MPA dan Sri Elly dari PGRI, yang dipandu oleh Syaiful Bahri dari MPA. Dihadiri oleh 80 guru SD, juga ikut hadir sejumlah anggota MPA, seperti Teuku Said Mustafa, Nazamuddin, Irhamuddin, Mukhlisuddin Ilyas, Murniati, Ismail, dan Husni Husin dan Sulastri.[RIL]

Baca Tulisan Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Stay Connected

0FansLike
21,903FollowersFollow
24,400SubscribersSubscribe
- Advertisement -

TERBARU