Friday, April 26, 2024
spot_img

Nasib Pemilih di LP Diadukan ke DPR RI

BANDA ACEH | BANDA ACEH – Dua komisioner Komisi Independen Pemilihan (KIP) kabupaten/kota menanyakan permasalahan pemilih di Lembaga Permasyarakatan (LP), banyak yang tidak masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh 2017 nanti.

Ketua KIP Aceh Besar, Cut Agus Fathillah menyebutkan, ada empat LP di wilayah Aceh Besar dengan pemilih potensial sebanyak 1.108 orang. Dari jumlah itu, sebanyak 301 penghuni LP berasal dari Aceh Besar, selebihnya dari luar daerah itu.

Kata Cut Agus, pihak Disdukcapil di luar Aceh Besar tidak datang untuk mendata dan mengeluarkan surat keterangan untuk 807 orang tahanan di luar Aceh Besar itu.

“Pengalaman kami waktu Pileg dan Pilpres kemarin, ada lima orang saja tidak bisa memilih itu kacau LP,” kata Cut Agus kepada Anggota Komisi II DPR RI, Arteria Dahlan di Aula KIP Aceh, Rabu, 28 Desember 2016.

Hal yang sama juga diutarakan Yuswardi Mustafa, Komisioner KIP Lhokseumawe. LP di kotanya dihuni oleh 379 orang. Sebanyak 177 penghuni sudah terdata dan bisa memilih, sedang 202 penghuni lainnya belum terdata, sehingga harus di coret dari DPT.

Ia mengatakan sudah membicarakan hal tersebut kepada Forkopimda setempat dan Kepala LP. Ia takut pada hari pencoblosan nanti LP berpotensi rusuh.

Anggota Komisi II DPR RI, Arteria mengatakan, Undang-Undang sudah menetapkan agar setiap pemilih punya E-KTP atau surat keterangan bahwa E-KTP sedang dalam perekaman. Namun, sebagai pemilih, penghuni LP juga mempunyai hak konstitusionalnya.

Kemarin, Arteria sudah berkomunikasi dengan Dirjen Kependudukan Kementerian Dalam Negeri untuk mencari solusi atas persoalan itu. Kata Arteria, penghuni LP akan diidentifikasi oleh Disdukcapil setempat, jadi untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh, jika yang 807 penghuni LP di Aceh Besar dan 202 penghuni LP Lhokseumawe memang tinggal di Aceh, mereka tetap bisa memilih.

“Soal DPT yang telah ditetapkan, bisa di ubah,” ucapnya. “Ini amanat konstitusi, kita lakukan perbaikan,” lanjut Arteria.

Anggota DPR RI tersebut melakukan kunjungan kerjanya ke Aceh, untuk memantau tahapan proses pelaksanaan Pilkada serentak 2016. Dia datang bersama dua pejabat Bappenas dan pejabat KPU RI.

Usai rapat sosialisasi di aula KIP Aceh, Rabu siang, Arteria dan rombongan didampingi Ketua KIP Aceh Ridwan Hadi dan Sekretaris Darmansyah, bergerak ke Pidie Jaya, wilayah yang baru saja dilanda gempa pada 7 Desember lalu. []

KIP.ACEHPROV.GO.ID

Baca Tulisan Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Stay Connected

0FansLike
21,903FollowersFollow
24,500SubscribersSubscribe
- Advertisement -

TERBARU