Wednesday, April 24, 2024
spot_img

Peringati Tsunami, Nelayan Libur Melaut

BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Nelayan Aceh menghentikan aktivitas melaut menjelang peringatan 11 tahun tsunami yang jatuh pada 26 Desember 2015. Selama dua hari, para nelayan di seluruh Aceh akan memarkirkan perahunya dan baru akan melaut lagi pada Ahad.

Wakil Sekretaris Jenderal Panglima Laot Aceh Miftah Cut Adek menyebutkan, pihaknya sudah mengirimkan larangan atau pantang melaut kepada panglima laot di seluruh Aceh. Pantangan melaut ini sudah diberlakukan sejak tahun pertama Aceh pascadihumbalang tsunami.

“Tidak boleh melaut selama dua hari,” kata Miftah kepada wartawan di Banda Aceh, Jumat (25/12/2015).

Sebenarnya, pantangan melaut hanya saban 26 Desember saja. Namun tahun ini peringatan tsunami jatuh pada Sabtu sehingga mereka tidak melaut sejak Jumat. “Kalau Jumat memang secara adat tidak boleh melaut,” ujarnya.

Pantan melaut berlaku mulai pukul 06.00 pagi hingga pukul 16.00 WIB Sabtu. Para nelayan baru bisa melaut lagi pada Sabtu malam.

Selama pantang melaut ini, nelayan Aceh diimbau untuk menggelar doa bersama, zikir, dan memperbaiki kapal atau peralatan melaut. Pantangan ini untuk menghormati belasan ribu nelayan yang meninggal dalam tragedi 2004 lalu. []

GHAISAN | FOTO: Chaideer Mahyuddin/ACEHKITA.COM

Redaksi
Redaksihttp://www.acehkita.com
ACEHKITA.COM hadir sejak 19 Juli 2003. Kami bisa dihubungi via @acehkita, redaksi[at]acehkita[dot]com

Baca Tulisan Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Stay Connected

0FansLike
21,903FollowersFollow
24,500SubscribersSubscribe
- Advertisement -

TERBARU