Friday, April 26, 2024
spot_img

Persiraja Bidik Poin di Bontang

BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Sabtu (19/5) petang, Persiraja Banda Aceh akan dijamu oleh Bontang FC di Stadion Mulawarkan, Bontang. Melawan tim juru kunci klasemen sementara Indonesian Premier League (IPL), Persiraja akan berjuang maksimal demi meraih poin tandang.

Melawat ke Bontang, skuad berjulukan Laskar Rencong tersebut memboyong 18 pemain andalannya termasuk tiga legiun asingnya yakni Abdoulaye Djibril, Patrick Ghigani dan Murilo de Almeida. Sementara legiun asingnya yang satu lagi yaitu Stephen Mennoch tidak diikutsertakan dalam tour tersebut karena masih dilanda cedera.

Jelang duel ini, Persiraja diunggulkan secara perolehan poin sementara. Memang pada leg pertama, kedua tim ini bermain imbang 0-0. Namun sekarang, ditinjau dari peringkat di klasemen sementara, Persiraja sudah mengoleksi 23 poin dari 15 laga dan menduduki peringkat kelima klasemen sementara. Sedangkan tim lawannya yakni Bontang FC baru mengoleksi 10 poin dari 13 laga dan terdampar di urutan paling bawah klasemen sementara.

Sebagaimana dilansir situs resmi Liga Prima, Pelatih Persiraja Herry Kiswanto menyatakan timnya akan berjuang maksimal di kandang Bontang FC guna untuk merebut poin dari tim tuan rumah.

“Kami akan berjuang maksimal di sini. Target jelas, mencuri poin dari tuan rumah. Tidak ada yang tidak mungkin sebelum pertandingan selesai,” tandas Herry Kiswanto.

Namun sebaliknya, Bontang FC yang tampil sebagai tuan rumah apalagi status mereka sebagai tim juru kunci dipastikan bakal bertarung habis-habisan dalam menjamu Persiraja. Jelas mereka tidak ingin kehilangan pamor di depan pendukung setianya. Apalagi perolehan poin sangat berarti bagi mereka untuk dapat meninggalkan posisi terbawah klasemen sementara.

“Sejauh ini tidak ada persiapan khusus, kecuali siap tanding. Lawan yang kita hadapi juga cukup bagus, artinya besok malam akan tersaji permainan menarik. Karena sebagai tuan rumah, Bontang tak ingin kehilangan pamor di depan publik sendiri,” ujar Eddy Simon, Jumat (18/5), sebagaimana dikutip dari situs resmi liga.

Diakui, para pemainnya sempat mengalami kendala psikologis terkait gaji yang terlambat dibayar. Tapi Eddy memastikan hal itu tidak akan berpengaruh pada pertandingan besok setelah dirinya memberikan pengertian kepada pemain.

“Alhamdulillah, pemain sangat memahami kondisi ini dan berjanji tetap berjuang dalam mengamankan tim. Termasuk ketika menghadapi Persiraja besok, pemain sudah bertekad untuk merebut kemenangan. Yah, dalam kondisi apapun, tiga poin wajib diamankan,” tegasnya.

Eddy mengatakan Bontang FC harus bisa melepaskan diri dari posisi juru kunci. Peluang itu terbuka lebar, apalagi jarak mereka dengan PSMS Medan yang berada di peringkat 10 hanya satu poin. “Kerja keras memang dibutuhkan, dan ini yang akan kami lakukan. Posisi harus didongkrak. Untuk pemain, syukur tidak ada yang cedera. Mereka siap tampil kecuali Ridwansyah yang terkenal akumulasi kartu di Surabaya lalu,” jelas pelatih yang pernah menangani sejumlah tim besar di belahan Kalimantan ini.

Pada petemuan pertama di Banda Aceh, 16 Desember 2011, Bontang FC sukses menahan Persiraja tanpa gol. Atas hasil itulah Eddy Simon optimistis bisa memberikan hadiah kemenangan kepada para pendukungnya.

Kendati begitu dia tetap menekankan kepada para pemainnya agar tidak menganggap enteng lawan. “Persiraja tim bagus, saya melihat grafik permainan mereka terus meningkat. Ini yang harus diantisipasi. Tentang pemain yang diturunkan, saya masih melihat kondisi mereka sampai besok,” jelasnya.[]

Redaksi
Redaksihttp://www.acehkita.com
ACEHKITA.COM hadir sejak 19 Juli 2003. Kami bisa dihubungi via @acehkita, redaksi[at]acehkita[dot]com

Baca Tulisan Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Stay Connected

0FansLike
21,903FollowersFollow
24,500SubscribersSubscribe
- Advertisement -

TERBARU