Friday, April 26, 2024
spot_img

Petani Bawang Keluhkan Hasil Panen

BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Sejumlah petani mengeluhkan hasil panen bawang merah yang dinilai tidak maksimal. Sebab, pada masa tanam bawang sempat bawang sempat digenangi hujan sehingga berimbas pada kualitas produksi.

Taufik, 35 tahun, petani asal Desa Lam Manyang, Kecamatan Peukan Bada, Aceh Besar, menyebutkan, tiga hari setelah bibit ditanam, ladangnya digenangi banjir. Akibatnya, banyak bibit mati dan gagal panen. Selain itu, ukuran bawang juga kecil-kecil.

Ia dan abangnya menanam satu ton bawang di areal seluas sehektar. Akibat hujan, sekitar 180 kilogram bibit rusak.

“Banyak yang gagal panen karena hujan,” kata Taufik, Selasa (15/3/2016).

Hasil panen bawang dijual ke pasar di Peunayong, Banda Aceh, Keutapang, dan Lambaro berkisar antara Rp20 ribu hingga Rp30 ribu per kilogram. []

SABARUN

Redaksi
Redaksihttp://www.acehkita.com
ACEHKITA.COM hadir sejak 19 Juli 2003. Kami bisa dihubungi via @acehkita, redaksi[at]acehkita[dot]com

Baca Tulisan Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Stay Connected

0FansLike
21,903FollowersFollow
24,500SubscribersSubscribe
- Advertisement -

TERBARU