BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Kepolisian Resort Pidie telah mengidentifikasi dua bandar narkoba yang merampas senjata dan menembak anggota kepolisian di Kecamatan Tangse. Hingga kini, polisi masih memburu kedua pelaku.
Kepala Kepolisian Resort Pidie AKBP Muhajir menyebutkan, kedua bandar narkoba tersebut berinisial AJ dan NS. “Mereka penduduk Tangse,” ujar Kapolres kepada acehkita.com, Jumat (27/3/2015).
Polisi menurunkan sekitar 100 personel pasukan untuk mencari bandar narkoba tersebut. Mereka menyisir kawasan Tangse. “Kemarin penyisiran sampai sore. Kita perkirakan kemungkinan masih di Tangse,” ujar Kapolres Muhajir. “Kita akan cari mereka sampai dapat.”
Menurut Kapolres, kedua bandar narkoba yang diperkirakan berusia antara 23 hingga 35 tahun itu belum keluar dari Tangse. “Kalau keluar dengan kendaraan, sudah terdeteksi sama kita. Secara selektif kita melakukan razia di jalan,” ujarnya.
Bripda Said M. Riza, anggota Polres Pidie, tewas ditembak bandar narkoba di Desa Beungga, Tangse, Rabu (25/3/2015) sekitar pukul 14.00 WIB. Said Riza ditembak setelah senjata miliknya dirampas bandar narkoba tersebut.
Baca: Senjatanya Dirampas, Polisi Tewas Ditembak Bandar Narkoba
Dari lokasi kejadian, polisi menemukan barang bukti berupa ganja dan sepeda motor pelaku. []
