Thursday, April 25, 2024
spot_img

Sabang Jadi Daerah Destinasi Wisata Nasional

BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Promosi wisata Sabang terus digencarkan untuk menarik arus wisatawan berdatangan ke pulau tersebut. Kini, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menetapkan Sabang sebagai salah satu destinasi wisata di Indonesia bersama 14 daerah lainnya.

Penetapan Sabang sebagai daerah tujuan wisata nasional ditandai dengan peluncuran Destination Management Organization di Hermes Palace Hotel Banda Aceh, Kamis (15/12). Di Sumatera, selain Sabang, Toba (Sumatera Utara) juga menjadi salah satu daerah tujuan wisata nasional.

DMO merupakan program pengembangan dan pengelolaan destinasi pariwisata berkelanjutan berbasiskan proses (dimulai dari perencanaan hingga operasional dan pemantauan) dari Destination Management System. Program telah dilakukan Kementrian Pariwisata sejak tahun 2010.

Daerah lainnya yang masuk program DMO adalah; Kota Tua Jakarta, Pangandaran (Jabar), Borobudur (Jateng), Bromo-Tengger-Semeru (Jatim), Bali, Rinjani (NTB), Komodo-Kelimutu-Flores (NTT), Tanjung Puting (Kalteng), Derawan (Kaltim), Toraja (Sulsel), Bunaken (Sulut), Wakatobi (Sultra) dan Raja Ampat (Papua).

Walikota Sabang Munawar Liza Zain mengatakan, penetapan Sabang sebagai salah satu daerah kunjungan wisata akan mampu mendongkrak arus kunjungan wisatawan ke sana.

“Dengan dimasukkannya Sabang sebagai kawasan strategis wisata, ini akan menjadi upaya yang kuat untuk mengampanyekan wisata Aceh,” kata Munawar Liza kepada acehkita.com, Sabtu (17/12).

Munawar menyebutkan, untuk mendongkrak wisatawan Pemerintah Kota Sabang akan kembali menata kawasan wisata agar para wisatawan nyaman dan terkesan dengan daerah yang terletak di ujung Barat Indonesia itu.

Andalah wisata Sabang, menurut Munawar Liza, adalah taman bawah laut Pulau Rubiah, spot penyelaman, dan juga seni. “Kita tak hanya fokus pada apa yang dimiliki Sabang, tapi juga pada apa yang dibutuhkan wisatawan,” lanjutnya.

Tak hanha menjual keindahan alam, Sabang juga akan menyajikan wisata seni dan sejarah. “Akan ada upaya untuk mengangkat nilai-nilai seni dan situs sejarah yang layak dikunjungi,” kata Munawar yang ikut aktif mengkampanyekan wisata Sabang ke beberapa negara di Eropa.

Munawar Liza yakin wisata Sabang akan bertambah maju. Apalagi, Kementerian Pariwisata telah menjadikan Sabang sebagai “port of call” bagi kapal pesiar Cruise yang melintasi Selat Malaka. “Sabang menjadi salah satu tempat singgah kapal pesiar Cruise. Ke depan, kita berharap Sabang menjadi kawasan yang sengaja didatangi kapal pesiar (final call),” ujar dia. []

Redaksi
Redaksihttp://www.acehkita.com
ACEHKITA.COM hadir sejak 19 Juli 2003. Kami bisa dihubungi via @acehkita, redaksi[at]acehkita[dot]com

Baca Tulisan Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Stay Connected

0FansLike
21,903FollowersFollow
24,500SubscribersSubscribe
- Advertisement -

TERBARU