BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Jenazah Muhammad Rizal bin Nurdin, korban kapal karam di Sabak Bernam, Selangor, Malaysia, tiba di Bandara Sultan Iskandar Muda, Blang Bintang, Aceh Besar, Rabu (9/9/2015).
Jenazah warga Desa Geudong, Kecamatan Jeumpa, Bireuen, itu seharusnya dipulangkan semalam bersama dengan lima jasad korban kapal karam lainnya. Namun tertunda karena kargo maskapai Garuda Indonesia terbatas. Akhirnya, jenazah tiba di Bandara Blang Bintang pada Rabu (9/9/2015) pukul 14.45 WIB.
Di Bandara Sultan Iskandar Muda, jenazah disambut oleh Kepala Bagian Hubungan Media Massa dan Penyiaran Biro Humas Saifullah Abdul Gani, yang selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarga.
Pemerintah Aceh menyerahkan surat keterangan jenazah dan santunan atau uang duka Rp5 juta kepada keluarga korban.
“Jenazah dipulangkan ke Bireuen menggunakan ambulans Dinas Sosial,” ujar Saifullah kepada acehkita.com.
Menurut Saifullah, malam nanti satu jenazah akan kembali tiba di Bandara Sultan Iskandar Muda, yaitu korban yang bernama Teungku Ibrahim Asda, warga Kecamatan Manggeng, Aceh Barat Daya.
Hingga saat ini, sudah enam jenazah korban kapal karam yang dipulangkan ke Aceh, yaitu Muhammad Rizal (Bireuen), Mawardi (25), asal Pidie Jaya, Nurleila (41) asal Aceh Besar, Shakila (2) asal Aceh Utara, Zuraida asal Bireuen dan Azhar (29) asal Pidie Jaya. []
