BANDA ACEH | ACEHKITA.COM – Gempa berkekuatan 8,9 pada skala Richter yang mengguncang Aceh pada Rabu (11/4/12) sore mengundang solidaritas dari para pengguna Twitter, situs mikroblogging. Linimasa dipenuhi tagar (hastag) #prayforaceh.
Gempa berpusat di Simeulue menyebabkan warga mengalami kepanikan. Warga berupaya menyelamatkan diri dengan “mengungsi” ke daerah yang jauh dari bibir pantai. Sejumlah lokasi yang menjadi tujuan adalah Mata Ie, Keutapang, Lambaro, Blang Bintang, Ulee Kareng, dan juga ke pegunungan di sekitar Krueng Raya. Semua daerah berada di Aceh Besar dan Banda Aceh.
Seorang warga dikabarkan meninggal akibat mengalami serangan jantung ketika tengah mengungsi di Masjid Baitussalihin, Ulee Kareng, Banda Aceh. Belum diketahui korban jiwa dan kerusakan bangunan lain akibat gempa ini. Pascagempa 8,9 SR, Aceh masih terus digoyang gempa susulan. acehkita.com mencatat tak kurang dari 13 kali gempa susulan terjadi hingga pukul 21.40 WIB.
Gempa yang menyebabkan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika mengeluarkan peringatan tsunami telah melahirkan solidaritas di dunia maya. Ribuan kicauan ditulis para tweeps (sebutan untuk pengguna Twitter), baik untuk mengabarkan kejadian gempa, update berupa laporan lapangan, hingga solidaritas dari dunia maya.
Para pengicau menggunakan hastag (tagar) #prayforaceh, #prayforsumatera, dan #prayforindonesia. Ada pula #gempaaceh Namun, tagar #prayforaceh paling banyak digunakan. []
