ACEH BESAR | ACEHKITA.COM — Sebanyak 39 dari 216 penumpang dan awak Lion memutuskan untuk tidak ikut terbang bersama pesawat yang sempat gagal lepas landas akibat lampu peringatan terus menyala, Jumat (7/9) sore. Mereka mengaku takut untuk terbang setelah adanya insiden ini.
Data yang berhasil dihimpun acehkita.com, 39 penumpang yang memilih untuk tidak melanjutkan penerbangan yaitu terdiri atas 38 orang dewasa dan satu anak. Pesawat yang sempat gagal lepas landas itu juga ditumpangi oleh Irwandi Yusuf, gubernur Aceh periode 2007-2012. Namun saat pesawat kembali lepas landas satu setengah jam kemudian (pukul 17.58), Irwandi kembali ikut dalam penerbangan.
Mereka yang tidak ikut lagi penerbangan itu mengaku takut dengan kejadian tersebut, setelah pesawat dua kali mengambil ancang-ancang terbang (rolling) di runway.
“Saya memilih untuk tidak ikut terbang lagi karena udah trauma dengan kejadian gagal lepas landas tadi,” kata Erwin saat ditemui di Bandara Sultan Iskandar Muda.
Komandan Landasan Udara Pangkalan TNI AU Sultan Iskandar Muda Kolonel Supri Abu mengatakan sejumlah penumpang yang memilih tidak ikut penerbangan kemungkinan karena trauma dengan gagal lepas landasnya pesawat sebanyak dua kali tersebut.
“Mungkin mereka trauma. Ada 39 penumpang yang tidak ikut lagi penerbangan,” jelasnya.
Pesawat Lion dengan nomor penerbangan JT 305 kembali terbang setelah diperbaiki oleh teknisi. “Tadi semua pintu-pintu sudah ditutup rapat, tapi warningnya tetap menyala. Sekarang sudah diperbaiki dan pesawat sudah lepas landas,” kata Supri.
Bagaimana dengan tiket penumpang yang urung melanjutkan penerbangan dengan pesawat tadi? Salah seorang penumpang, Erwin, mengaku mendapatkan infomasi dari otoritas bandara bahwa tiketnya akan diganti atau melanjutkan penerbangan dengan Lion keesokan harinya. []
