BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Duet Tarmizi Karim dan Zaini Djalil dipastikan bubar di tengah jalan. Tarmizi Karim disebut-sebut akan didampingi oleh Teuku Machsalmina Ali, kader Partai Golkar, dalam kontestasi pemilihan kepala daerah Aceh 2017.
Kabar berakhirnya duet Tarmizi Karim-Zaini Djalil santer beredar Ahad sore. Baik Tarmizi maupun Nasdem sama-sama mengakui terjadinya perubahan formasi bakal calon wakil gubernur. Meski tak lagi Zaini Djalil, Partai Nasdem tetap mengusung Tarmizi sebagai kandidat di pilkada Aceh 2017 ini.
Pascabubarnya duet yang oleh Nasdem disebut sebagai “Sukarno-Hatta” Aceh, Tarmizi disebut-sebut akan didampingi oleh Teuku Machsalmina Ali, sekretaris Partai Golkar Aceh. Bagi publik Aceh, nama Machsalmina Ali cukup kesohor. Ia pernah menjadi bupati Aceh Selatan selama dua periode, 1998-2003 dan 2003-2008. Di pantai Barat-Selatan, Machsalmina termasuk tokoh berpengaruh.
Kabar ini dibenarkan oleh petinggi Golkar. “Iya, benar,” kata Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Golkar wilayah Aceh dan Sumatera Utara Andi Sinulingga kepada acehkita.com, Ahad malam.
Golkar menyatakan dukungannya terhadap Tarmizi Karim pada 27 Agustus lalu, setelah Nasdem bersama PPP dan PKPI mendeklarasikan dukungan terhadap pasangan Tarmizi-Zaini. Koalisi tiga partai ini menguasai 15 kursi di Parlemen Aceh –rinciannya Nasdem (8), PPP (6), dan PKPI (1). Lalu, Golkar datang kemudian dengan 9 kursi di DPRA. []
