BANDA ACEH | ACEHKITA.COM – Persiraja Banda Aceh kembali memperpanjang rekor belum terkalahkan di partai kandang Liga 2 Indonesia 2018, Kamis (1/11) sore. Hingga laga kandang ke-12 di musim ini, Persiraja berhasil memetik kemenangan partai kandang di Stadion H Dimurthala sebanyak 10 kali, sisanya dua kali berakhir dengan skor imbang.
Menjamu PSS Sleman pada sore in dalam laga lanjutan babak delapan besar grup B Liga 2 Indonesia 2018, Persiraja berhasil meraup poin penuh usai menang 2-1 atas tamunya.
Persiraja sempat tertinggal 0-1 dari tamunya PSS Sleman pada babak pertama. Namun di babak kedua, skor berbalik menjadi 2-1 bagi kemenangan tuan rumah lewat persembahan gol Zamrony dan Andre Abubakar.
Skor akhir Persiraja menang 2-1 atas PSS Sleman ini sekaligus mengantarkan Persiraja ke posisi ketiga grup B Liga 2 Indonesia 2018 dengan mengoleksi tiga poin, kalah selisih gol dengan Madura FC di urutan dua yang juga mengoleksi tiga poin.
Adapun Persita Tanggerang masih kokoh sebagai penguasa klasemen sementara grup B dengan mengoleksi empat poin. Sedangkan PSS Sleman harus turun ke dasar grup setelah dikalahkan oleh Persiraja pada sore tadi.
Jalannya Pertandingan
Gawang Persiraja yang dikawal Aulia Rachmat lebih duluan bobol. Aulia dibuat tak berdaya oleh Slamed Budiyono pada menit ke-38.
Budy yang berposisi di depan penjaga gawang, begitu mudah mengarahkan bola sundulannya ke gawang Persiraja usai menerima umpan crossing Aditya Putra Dewa dari sisi kiri. Skor 1-0 gol Budy bagi PSS Sleman bertahan hingga turun minum.
Lima menit terakhir jelang berakhir babak pertama, gawang Persiraja nyaris kebobolan lagi. Hanya saja sepakan keras El Loco Gonzoles pada menit ke-41 masih bisa dihalau penjaga gawang Persiraja yang berada di posisi yang tepat.
Lantas pada menit ke-44, giliran Ichsan Pratama yang nyaris memperbesar keunggulan. Namun bola tendangannya masih menyentuh mistar gawang Persiraja. Skor 1-0 bagi tamu PSS Sleman menutup jalannya babak pertama.
Memasuki babak kedua, Persiraja yang tertinggal satu gol dari PSS Sleman mencoba untuk bangkit. Serangan demi serangan ke lini pertahanan tim tamunya mulai digencarkan.
Babak kedua baru berjalan enam menit, Andre Abubakar yang mendapat peluang melepaskan tendangan kerasnya ke gawang PSS Sleman. Namun sepakannya membentur mistar gawang.
Lima menit kemudian giliran Luis Irsandi yang nyaris menyamakan skor. Hanya saja sepakan kerasnya usai menerima tendangan bebas dari Husnudzon melebar di atas mistar gawang PSS Sleman.
Gol bagi Persiraja baru tercipta pada empat menit kemudian. Tepatnya di menit 59, Zamrony usai menerima umpan dari Husnudzon dengan tenang memperdayai kiper PSS Sleman. Skor berubah menjadi 1-1.
Usai gol penyama skor 1-1 ini membuat suasana Stadion Dimurthala pun bergemuruh. Para suporter yang memenuhi tribun terlihat tak henti-hentinya memberikan semangat untuk para punggawa Persiraja.
Agus Suhendra dkk pun semakin bersemangat di arena hijau. Gol pembawa kemenangan tuan rumah pun kemudian tercipta di masa injury time seiring diumumkan tambahan waktu lewat pengeras suara.
Adalah Andre Abubakar yang membuat stadion Dimurthala kembali bergemuruh kedua kalinya pada sore ini. Hingga Ustadz Yusuf Mansur Pemilik Paytren ikut bergembira seusai gol pembawa kemenangan Persiraja tercipta pada menit ke-90+1.
Andre yang lepas dari kawalan jebakan offside benteng pertahanan PSS Sleman usai menerima sodoran umpan dari Husnudzon, dengan tenang memperdayai kiper Ega Rizky Pramana. Skor pun berubah menjadi 2-1 bagi kemenangan tuan rumah Persiraja sekaligus menutup jalannnya pertandingan ini.[]
