BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Stasiun Meteorologi Blang Bintang, Aceh Besar, memprediksikan bahwa Provinsi Aceh akan dilanda angin kencang yang disertai hujan dalam sepekan ini.
Dalam empat hari terakhir ini, sejumlah daerah Aceh dilanda hujan yang disusul banjir. Menurut prakiraan Stasiun Meteorologi, hujan lebat disertai petir dan angi kencang berpotensi terjadi di sebagian besar Provinsi Aceh, seperti Pidie, Pidie Jaya, Bireuen, Aceh Utara, Aceh Timur, Aceh Tamiang, Aceh Tenggara, Aceh Tengah, Aceh Selatan, Subulussalam, dan Aceh Singkil.
“Kami mengimbau masyarakat perlu mewaspadai angin kencang yang disertai hujan sedang hingga lebat dalam sepekan ini,” kata Kepala Seksi Data dan Informasi Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Iskandar Muda Blang Bintang, Zakaria, kepada acehkita.com, Selasa.
Perubahan cuaca ini diakibatkan karena ada tekanan rendah di Teluk Benggala yang menyebabkan terjadinya belokan angin di Selat Malaka dan daerah pertemuan angin di perairan Andaman. Selain itu, ini juga efek dari bertahannya siklon tropiis “Sarika” sebelah Barat Filipina dan tumbuhnya siklon tropis “Halma” di Samudra Pasifik Timur Filipina.
“Beberapa pola gangguan tropis ini sangat mendukung proses pertumbuhan awan-awan konvektif serta memperkuat periode angin Baaratn (esterly wave) di wilayah Aceh,” tambah Zakaria.
Angin kencang ini juga menyebabkan tingginya gelombang laut yang mencapai tiga meter di periarian Sabang-Banda Aceh, Utara-Timur Aceh, dan Samudera Hindia-Barat Aceh.
“Kami mengimbau masyarakat, nelayan, dan penyedia jasa transportasi agar selalu waspada,” ujar Zakaria. []
