Friday, March 29, 2024
spot_img

Korban Tenggelam di Pantai Rukui Aceh Tamiang Ditemukan Meninggal

TAMIANG | ACEHKITA.COM – Riki (17 tahun) remaja korban tenggelam di lokasi objek wisata Pantai Pulai Rukui di Kampung Alur Nunang, Kecamatan Banda Mulia, Kabupaten Aceh Tamiang, Aceh, karena terseret ombak pada Minggu (14/7), ditemukan meninggal oleh Tim SAR Gabungan.

“Tim SAR Gabungan berhasil menemukan korban yang tenggelam pada Senin malam pukul 20.45 WIB, 5000 meter dari lokasi korban hanyut,” ujar Kepala Basarnas Banda Aceh, Budiono, kepada jurnalis usai menerima laporan dari Pos SAR Langsa pada Senin malam.

Ia menyebutkan, Tim SAR Gabungan berhasil menemukan korban berawal dari informasi warga setempat untuk mengecek muara di lokasi yang berjarak 500 meter dari tempat korban hanyut. Dimana biasanya di lokasi itu banyak terdapat tumpukan sampah dari laut pada saat air pasang.

“Tim SAR Gabungan yang menerima informasi tersebut langsung melakukan penyisiran dari laut menggunakan perahu karet dan dibantu oleh masyarakat yang menyisir dari bibir pantai, pada saat penyisiran sekitar pukul 21.45 WIB korban berhasil ditemukan 500 meter ke arah barat dari lokasi korban hanyut,” sebut Budiono.

Usai ditemukan, korban langsung dievakuasi menggunakan perahu karet dan kemudian diserahkan ke pihak keluarga.

Budiono mengatakan, pencarian malam hari tersebut dilakukan setelah mendapat informasi yang akurat dari pengelola objek wisata tersebut. Pencarian malam itu melibatkan personel Pos SAR Langsa, Satgas SAR Aceh Tamiang, Koramil Bandar Mulia, Polsek, BPBD Aceh Tamiang, nelayan serta masyarakat.

Sebelumnya, Tim rescue Pos SAR Langsa bersama Satgas SAR Aceh Tamiang sudah melakukan pencarian korban tenggelam di lokasi objek wisata begitu menerima informasi pada Minggu sore hingga pukul 19.00 WIB. Namun karena belum membuahkan hasil, pencarian kembali dilanjutkan pada Senin pagi (15/7) hingga kemudian korban berhasil ditemukan pada malam harinya.

“Dalam tindakan pencarian korban tersebut menggunakan dua unit perahu perahu karet dan dua unit perahu nelayan,” tutur Budiono.[]

Baca Tulisan Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Stay Connected

0FansLike
21,903FollowersFollow
24,400SubscribersSubscribe
- Advertisement -

TERBARU